Tuesday, November 21, 2017

TUGAS WEBBLOG (APSI) youtube 1 sony fernando (16100026)

1. Sebutkan Definisi  
    a. Pengertian Sistem  
    b. Pengertian Informasi  
    c. Pengertian Sistem Informasi  
Dari Ketiga Diatas Buatlah Definisi Menurut 3 ahli masing-masing?
jawab : 
- SISTEM
Sistem adalah sekumpulan unsur / elemen yang saling berkaitan dan saling mempengaruhi dalam melakukan kegiatan bersama untuk mencapai suatu tujuan.

MENURUT PARA AHLI
Ludwig Von Bartalanfy
Sistem merupakan seperangkat unsur yang saling terikat dalam suatu antar relasi diantara unsur-unsur tersebut dengan lingkungan.

Anatol Raporot
Sistem adalah suatu kumpulan kesatuan dan perangkat hubungan satu sama lain.

L. Ackof
Sistem adalah setiap kesatuan secara konseptual atau fisik yang terdiri dari bagian-
bagian dalam keadaan saling tergantung satu sama lainnya.

- INFORMASI
Informasi adalah pesan (ucapan atau ekspresi) atau kumpulan pesan yang terdiri dari order sekuens dari simbol, atau makna yang dapat ditafsirkan dari pesan atau kumpulan pesan. 

MENURUT PARA AHLI
ROBERT G. MURDICK
Informasi terdiri atas data yang telah didapatkan, diolah/diproses, atau sebaliknya yang digunakan untuk tujuan penjelasan/penerangan, uraian, atau sebagai sebuah dasar untuk pembuatan ramalan atau pembuatan keputusan

KUSRINI
Informasi adalah data yang sudah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi pengguna, yang bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ni atau mendukung sumber informasi 

MC LEOD
Infomasi adalah data yang telah diproses atau data yang memiliki arti

- SISTEM INFORMASI
Pengertian sistem informasi secara umum merupakan rumusan para definisi sistem informasi yang dikemukakan oleh para ahli pada bidang ini

MENURUT PARA AHLI
Gordon B. Davis “Secara sederhana sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau himpunan dari unsur, komponen, atau variabel-variabel yang terorganisasi, saling berinteraksi, saling tergantung satu sama lain dan terpadu. Sistem bisa berupa abstraksi atau fisis.”

Tata Sutabri mengemukakan, “Sistem yang abstrak adalah susunan yang teratur dari gagasan-gagasan atau konsepsi yang saling tergantung. Sedangkan sistem yang bersifat fisis adalah serangkaian unsur yang bekerjasama untuk mencapai suatu tujuan.”
Tata Sutabri “Informasi adalah hasil pengolahan data yang diperoleh dari setiap elemen sistem menjadi bentuk yang mudah dipahami oleh penerimanya dan informasi ini menggambarkan kejadian-kejadian nyata untuk menambah pemahamannya terhadap fakta-fakta yang ada, sehingga dapat digunakan untuk pengambilan suatu keputusan.”




2. Sebutkan Data apa saja yang digunakan dan sebutkan informasi apa saja yang dihasilkan dalam:  
    a. PSI akademik pada sebuah Penguruan tinggi   
    b. PSI pelayanan pasien pada sebuah RS   
    c. PSI Penjualan pada online
jawab : 
a. PSI Akademik pada sebuah PT
Data Badan Hukum dan Perguruan Tinggi
Data [Fakultas – Departemen – Program studi]
Data Dosen
Data Mahasiswa
Data Alumni
Data Mata Kuliah
Data Dosen Pengajar Mata Kuliah
Data Komponen Nilai Mata Kuliah
Data Nilai Mahasiswa
Transkrip Nilai
Konversi Nilai Mata Kuliah
Keuangan Mahasiswa
Bahan Kuliah
Data Referensi DIKTI
Migrasi Data ke Laporan EPSBED (SK-034 DIKTI)
Back up Data
    b. PSI pelayanan pasien pada sebuah RS
Informasi lengkap pasien
Data rekam medik pasien
Data farmasi pasien
Data pembayaran biaya rumah sakit
Data hasil lab pasien
Data dokter, perawat dan para karyawan yang menangani pasien
   c. PSI penjualan secara online
Data barang
Data konsumen
Data supplier
Pembayaran yang dilakukan


       Komponen-komponen yang diperlukan pada
PA. PSI Akademik pada sebuah Perguruan tinggi
1. Data Program Studi
2. Data Dosen
3. Data Mahasiswa
4. Data Kurikulum
5. Data Mata Kuliah di setiap kurikulum
6. Data Nilai
Data2 tersebut wajib ada, karena software tidak bisa beroperasi normal tanpa data2 tersebut, contoh untuk menghitung IPK mahasiswa tentu dibutuhkan data nilai mulai dari awal masuk sampai saat ini.
Data detail yang dibutuhkan adalah sebagai berikut :
1. Data Program Studi
a. Nama Program Studi
b. Tahun mulai operasi
2. Data Dosen
a. Nomor Induk
b. Nama Dosen
c. Mata Kuliah yg dijarkan
3. Data Mahasiswa
a. Nomor Induk
b. Nama Mahasiswa
c. Tahun Masuk
4. Data Kurikulum
a.       Tahun Pembuatan Kurikulum (ini diperlukan bila kurikulum pada program studi lebih dari satu).
5. Data Mata Kuliah di setiap kurikulum
a. Kode Mata Kuliah
b. Nama Mata Kuliah
c. Jumlah SKS
d. Prasyarat
e. Dosen pengajar
6. Data Nilai
a. Nilai per mahasiswa, atau
b. Nilai per matakuliah
B. PSI pelayanan pasien pada sebuah RS
Informasi lengkap pasien
Data rekam medik pasien
Data farmasi pasien
Data pembayaran biaya rumah sakit
Data hasil lab pasien
Data dokter, perawat dan para karyawan yang menangani pasien

          C. PSI penjualan secara online
          Data barang
          Data konsumen
          Data supplier
          Pembayaran yang dilakukan



3. Sebutkan komponen" apa saja yang dibutuhkan dalam: 
    a. PSI akademik pada sebuah Penguruan tinggi   
    b. PSI pelayanan pasien pada sebuah RS  
c. PSI Penjualan pada online
Jawab :
     Komponen-komponen yang diperlukan pada
     A. PSI Akademik pada sebuah Perguruan tinggi
1. Data Program Studi
2. Data Dosen
3. Data Mahasiswa
4. Data Kurikulum
5. Data Mata Kuliah di setiap kurikulum
6. Data Nilai
Data2 tersebut wajib ada, karena software tidak bisa beroperasi normal tanpa data2 tersebut, contoh untuk menghitung IPK mahasiswa tentu dibutuhkan data nilai mulai dari awal masuk sampai saat ini.
Data detail yang dibutuhkan adalah sebagai berikut :
1. Data Program Studi
a. Nama Program Studi
b. Tahun mulai operasi
2. Data Dosen
a. Nomor Induk
b. Nama Dosen
c. Mata Kuliah yg dijarkan
3. Data Mahasiswa
a. Nomor Induk
b. Nama Mahasiswa
c. Tahun Masuk
4. Data Kurikulum
a.       Tahun Pembuatan Kurikulum (ini diperlukan bila kurikulum pada program studi lebih dari satu).
5. Data Mata Kuliah di setiap kurikulum
a. Kode Mata Kuliah
b. Nama Mata Kuliah
c. Jumlah SKS
d. Prasyarat
e. Dosen pengajar
6. Data Nilai
a. Nilai per mahasiswa, atau
b. Nilai per matakuliah
    B. PSI pelayanan pasien pada sebuah RS
Informasi lengkap pasien
Data rekam medik pasien
Data farmasi pasien
Data pembayaran biaya rumah sakit
Data hasil lab pasien
Data dokter, perawat dan para karyawan yang menangani pasien

     C. PSI penjualan secara online
Data barang
Data konsumen
Data supplier
Pembayaran yang dilakukan   




4.    Jelaskan definisi dari analisa sistem ?
  Jawab :
Penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan-perbaikan.





5.    Sebutkan langkah-langkah dan komponen-komponen dalam tahapan analisa sistem sampai dengan membuat laporan hasil analisis ?
jawab :
Mengidentifikasi Masalah (Identify)
Ada tiga langkah yang harus dilakukan didalam tahapan ini yaitu :
1.      Mengidentifikasi Penyebab Masalah
2.      Mengidentifikasi Titik Keputusan
3.      Mengidentifikasi Personil-Personil Kunci
2.        Memahami Kerja dari Sistem yang Ada(Understand)
Dapat dilakukan dengan mempelajari secara terinci bagaimana sistemyang ada beroperasi. Untuk mempelajari operasi dari sistem ini diperlukan data yang dapat diperoleh dengan cara melakukan penelitian :
1.      Menentukan jenis penelitian
2.      Merencanakan jadwal penelitian
3.      Membuat penugasan penelitian
4.      Membuat agenda wawancara
5.      Mengumpulkan hasil penelitian
3.        Menganalisis Hasil Penelitian (Analyze)
Langkah ini dilakukan berdasarkan data yang telah diperoleh dari hasil penelitian yang telah dilakukan. Kita dapat menganalisis :
1.      Kelemahan dari sistem lama tersebut
2.      Kebutuhan informasi bagi pemakai sistem dan pihak manajemen
4.        Membuat Laporan Hasil Analisis (Report)
Isinya adalah :
1.        Alasan melakukan analisis sistem
2.        Menguraikan permasalahan-permasalahan yang terjadi pada sistem lama
3.        Mengidentifikasi penyebab masalah
4.        Mengidentifikasi titik keputusan
5.        Menguraikan penelitian yang dilakukan
6.        Menguraikan hasil analisis
7.        Kesimpulan analisis
Jawaban Soal UTS BAB V
1.        Teknik-teknik dalam pengumpulan data :
1.      TEKNIK WAWANCARA
Wawancara (interview) telah diakui sebagai teknik pengumpulan data/fakta yang penting dan banyak dilakukan dalam pengembangan sistem informasi. Wawancara memungkinkan analis sistem sebagai pewawancara (interviewer) untuk mengumpulkan data secara tatap muka langsung dengan orang yang diwawancarai (interviewee).
2.      TEKNIK OBSERVASI
Observasi atau pengamatan merupakan salah satu teknik pengumpulan data yang cukup efektif untuk mempelajari suatu sistem. Observasi adalah pengamatan langsung suatu kegiatan yang sedang dilakukan.
3.      TEKNIK DAFTAR PERTANYAAN
Adalah suatu daftar yang berisi dengan pertanyaan-pertanyaan untuk tujuan khusus yang memungkinkan analis sistem untuk mengumpulkan data dan pendapat dari responden-responden yang dipilih. Daftar pertanyaan ini kemudian akan dikirimkan kepada responden yang akan mengisinya sesuai dengan pendapat mereka.
Teknik pengumpulan data yang paling efektif dalam mempelajari suatu sistem adalahTeknik Observasi. Karena dengan menggunakan teknik ini kita bisa melihat dan mempelajari secara langsung suatu kegiatan yang sedang dilakukan.
2.        Bentuk- bentuk teknik daftar pertanyaan
Ada dua macam format dari daftar pertanyaan , yaitu format bebas (free format) dan format pasti (fixed format). Dalam suatu daftar pertanyaan dapat hanya berbentuk format bebas saja atau format pasti saja atau berisi gabungan dari keduanya.
1.      Daftar Pertanyaan Format Bebas : Berisi dengan pertanyaan-pertanyaan yang harus diisi oleh responden ditempat yang sudah disediakan.
2.      Format Pasti : Berisi dengan pertanyaan-pertanyaan yang  jawabannya sudah pasti dengan memilih jawaban yang tersedia. Hasil dari daftar pertanyaan tipe ini akan lebih mudah untuk ditabulasi dan diisi oleh responden. Daftar pertanyaan tipe ini mempunyai beberapa bentuk pertanyaan.
1.      Check-off question : Macam dari pertanyaan-pertanyaan ini dibuat sehingga responden dapat memeriksa (check-off)  jawaban-jawabanyang sesuai.
2.      Yes/No question : Macam dari pertanyaan-pertanyaan ini memungkinkan responden untuk menjawab “Ya” atau “Tidak”.
3.      Opinion/Choice question : Macamdari pertanyaan-pertanyaan ini memungkinkan responden untuk memberikan pendapatnya.
3.        Karena kita bisa mengamati dan mempelajari secara langsung suatu kegiatan yang sedang dilakukan.




6.    Apa yang dimaksud dengan desain sistem dan sebutkan tujuan didalam desain sistem tersebut ?
jawab :
Desain sistem dapat didefinisikan sebagai penggambaran,dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa terpisah ke daIam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi.
 TUJUAN DESAIN SISTEM Tahap desain sistem mempunyai dua maksud atau tujuan utama. yaitu
sebagai berikut ini.
1. Untuk memenuhi kebutuhan kepada pemakai sistem.
2. Untuk memberikan gambaran gambaran yang jelas dan rancang bangun yang lengkap kepada pemograman computer dan ahli-ahli teknik lainnya yang terlibat
Tujuan kedua ini lebih condong pada desain sistem yang terinci, yaitu pembuatan rancang bangun yang jelas dan lengkap untuk nantinya digunakan sebagai pembuatan program komputernya. Untuk mencapai tujuan ini. analis sistem hurus dapat mencapai sasaran-Sasaran sebagai berikut :
1. Desain sistem harus berguna, mudah dipahami dan nantinya mudah digunakan. Ini berarti bahwa data harus mudah ditangkap, metode-metode baru mudah diterapkan dan informasi harus mudah dihasilkan serta mudah dipahami dan digunakan.
2. Desain system harus dapat mendukung tujuan perusahaan sesuai dengan yang telah didefinisikan pada tahap perencanaan system yang dilanjutkan pada analisi system
3. Desain system harus efisien agar dapat mendukung pengolahan transaksi, pelaporan manajemen dan mendukung keputusan yang akan dilakukan oleh manajemen, termasuk tugas-tugas yang lainnya yang tdak dilakukan oleh computer
4. Desain system harus dapat mempersiapkan rancang bangun yang terinci untuk masing-masing komponen dari system informasi yang meliputi data dan informasi simpanan data, metode, prosedur-prosedur, orang-orang, perangkat keras perangkat lunak dan pengendalian intern

7.    Jelaskan faktor-faktor organisasi yang harus diperhatikan dalam melakukan desain sistem ?
 jawab :
 Faktor-faktor yang mempengaruhi organisasi :
A. Tujuan
Visi, misi dan tujuan yang jelas akan membantu team dalam bekerja. Namun hal tersebut belum cukup jika visi, misi dan tujuan yang ditetapkan tidak sejalan dengan kebutuhan dan tujuan para anggota.

B. Tantangan
Manusia dikarunia mekanisme pertahanan diri yang di sebut “fight atauflight syndrome”. Ketika dihadapkan pada suatu tantangan, secara nalurimanusia akan melakukan suatu tindakan untuk menghadapi tantangan tersebut (fight) atau menghindar (flight). Dalam banyak kasus tantangan yang ada merupakan suatu rangsangan untuk mencapai kesuksesan. Dengan kata lain tantangan tersebut justru merupakan motivator.
Namun demikian tidak semua pekerjaan selalu menghadirkan tantangan.Sebuah team tidak selamanya akan menghadapi suatu tantangan. Pertanyaannya adalah bagaimana caranya memberikan suatu tugas atau pekerjaan yang menantang dalam interval. Salah satu criteria yang dapat dipakai sebagai acuan apakah suatu tugas memiliki tantangan adalah tingkat kesulitan dari tugas tersebut. Jika terlalu sulit, mungkin dapat dianggap sebagai hal yang mustahil dilaksanakan, maka team bisa saja menyerah sebelum mulai mengerjakannya. Sebaliknya, jika terlalu mudah maka team juga akan malas untuk mengerjakannya karena dianggap tidak akan menimbulkan kebanggaan bagi yang melakukannya.

C. Keakraban
Team yang sukses biasanya ditandai dengan sikap akraban satu sama lain, setia kawan, dan merasa senasib sepenanggungan. Para anggota team saling menyukai dan berusaha keras untuk mengembangankan dan memelihara hubungan interpersonal. Hubungan interpersonal menjadi sangat penting karena hal ini akan merupakan dasar terciptanya keterbukaan dan komunikasi langsung serta dukungan antara sesama anggota team.

D. Tanggungjawab
Secara umum, setiap orang akan terstimulasi ketika diberi suatu tanggungjawab. Tanggungjawab mengimplikasikan adanya suatu otoritas untuk membuat perubahan atau mengambil suatu keputusan. Team yang diberi tanggungjawab dan otoritas yang proporsional cenderung akan memilikimotivasi kerja yang tinggi.

E. Kesempatan Untuk Maju
Setiap orang akan melakukan banyak cara untuk dapat mengembangkan diri,mempelajari konsep dan ketrampilan baru, serta melangkah menuju kehidupan yang lebih baik. Jika dalam sebuah team setiap anggota merasabahwa team tersebut dapat memberikan peluang bagi mereka untuk melakukanhal-hal tersebut di atas maka akan tercipta motivasi dan komitment yang tinggi. Hal ini penting mengingat bahwa perkembangan pribadi memberikan nilai tambah bagi individu dalam meningkatkan harga diri.

F. Kepemimpinan
Tidak dapat dipungkiri bahwa leadership merupakan faktor yang berperan penting dalam mendapatkan komitment dari anggota team. Leader berperan dalam menciptakan kondisi kondusif bagi team untuk bekerja dengan tenang dan harmonis. Seorang leader yang baik juga dapat memahami 6 faktor yang dapat menimbulkan motivasi seperti yang disebutkan diatas.
Share:

Tuesday, September 19, 2017

STMIK PRINGSEWU – SEMINAR BEDAH BUKU APSI


STMIK PRINGSEWU – Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Pringsewu menyelenggarakan acara Seminar dan Bedah Buku “Analisis Perancangan Sistem Informasi”, bertempat di Auditorium lantai II STMIK Pringsewu. Jum’at (30/9)
Bedah buku tentu sangat berkaitan dengan dunia tulis menulis. Menulis merupakan sebuah kegiatan intelektualitas yang sangat bermanfaat bagi penulis atau pembaca.
Dengan menulis kita bisa menuangkan isi pikiran kita terhadap sesuatu. Dengan menulis kita bisa berekspresi dengan bebas terkait keilmuan yang berkembang. Sehingga bisa dikatakan sebuah karya tulisan sebagai perwakilan ekspresi dari pemikiran sang penulis untuk ditransfer kepada semua pembaca dimanapun berada.
Hadir dalam acara bedah buku tersebut, Wakil Ketua I (E. Yunaeti A, M.T.I), Wakil Ketua III (Nur Aminudin, M.T.I), Ka. LPPM (M. Muslihudin, M.T.I), Ka. SDM (Dedi Irawan, M.E.Sy), Kaprodi Manajemen Informatika (Oktavianto, M.T.I), tidak ketinggalan Bapak dan Ibu dosen dilingkungan STMIK Pringsewu.
Dalam sambutannya Nur Aminudin, M.T.I (Wakil Ketua III) STMIK Pringsewu mengatakan, Analisis dan perancangan sistem adalah suatu pendekatan yang sistematis untuk mengidentifikasi masalah, peluang dan tujuan, mengidentifikasi arus data dan arus informasi, merancang sistem informasi. Dengan dilaksanakan seminar bedah buku tersebut diharapkan mahasiswa memahami konsep dasar Analisa dan perancangan Sistem Informasi, mahasiswa memahami pentingnya fase Analisa dan desain dalam pembangunan sebuah sistem informasi, mahasiswa memahami peran seorang system analyst, mahasiswa memahami penyebab terbesar gagalnya proyek sistem informasi, yang akan di kupas olehpenulisnya Oktavianto, M.T.I & M. Muslihudin, M.T.I, ucapnya sekaligus membuka acara seminar bedah buku tersebut.
sumber : https://stmikpringsewu.ac.id/stmik-pringsewu-seminar-bedah-buku-apsi/
Share:

PENGUKUHAN PUSAT INFORMASI & KONSELING MAHASISWA


STMIK PRINGSEWU – Pusat Informasi dan Konseling Mahasiswa (PIK-Mahasiswa) adalah suatu wadah kegiatan program KKB yang dikelola dari, oleh dan untuk mahasiswa guna memberikan pelayanan informasi dan konseling tentang KEPENDUDUKAN DAN Keluarga Berencana termasuk Penyiapan Kehidupan Berkeluarga bagi Remaja serta kegiatan-kegiatan penunjang lainnya.
PIK Mahasiswa adalah nama generik. Untuk menampung kebutuhan program PKBR dan menarik minat mahasiswa datang ke PIK Mahasiswa, nama generik ini dapat dikembangkan dengan nama-nama yang sesuai dengan kebutuhan program dan selera mahasiswa setempat.
Tujuan umum dari PIK Mahasiswa adalah dalam rangka meningkatkan akses dan kualitas pelayanan program penyiapan kehidupan berkeluarga bagi mahasiswa. Sedangkan tujuan khususnya antara lain: 1) membentuk Pusat Informasi dan Konseling Mahasiswa (PIK Mahasiswa) di kampus; 2) meningkatkan Pusat Informasi dan Konseling Mahasiswa (PIK Mahasiswa) dari tahap Tumbuh menjadi tahap tegak dan tahap Tegar; serta 3) Mengembangkan Pusat Informasi dan Konseling Mahasiswa (PIK Mahasiswa) sebagai pusat unggulan (center of excellence).
Ruang lingkup PIK Mahasiswa meliputi aspek-aspek kegiatan pemberian informasi PKBR, TRIAD KRR (Seksualitas, Npsza, HIV dan AIDS), Pendewasaan Usia Perkawinan, Keterampilan Hidup (Life Skills), pelayanan konseling, rujukan, pengembangan jaringan dan dukungan, serta kegiatan-kegiatan pendukung lainnya sesuai dengan ciri dan minat mahasiswa.
Pengelola PIK Mahasiswa adalah mahasiswa yang punya komitmen dan mengelola langsung PIK Mahasiswa serta telah mengikuti pelatihan dengan mempergunakan modul dan kurikulum standard yang telah disusun oleh BKKBN atau pihak lain. Pengelola PIK Mahasiswa terdiri dari Ketua, Bidang Administrasi, Bidang Program dan Kegiatan, Pendidik Sebaya, dan Konselor Sebaya.
Khalayak (audience) dari PIK Mahasiswa ada tiga sasaran, terdiri dari: 1) Sasaran utama (primary target audience) yaitu seluruh mahasiswa kampus; 2) Sasaran antara (secondary target audience) yaitu dosen pembina, aktivis mahasiswa, kelompok-kelompok diskusi, kelompok peminatan, pengurus BEM, dan lain-lain; serta 3) Sasaran penentu (key target audience) yaitu ketua jurusan, wakil ketua III bidang kemahasiswaan, ketua/pimpinan perguruan tinggi, koordinator kopetis wilayah, Dirjen Dikti, Menteri Pendidikan Nasional dan Menteri Agama.
Berdasarkan latar belakang tersebut beberapa mahasiswa STMIK Pringsewu mencetuskan PIK Mahasiswa “DATA UTAMA” STMIK Pringsewu sebagai wadah remaja untuk berbagi informasi dan konseling terkait TRIAD KRR yang selanjutnya menjadi UKM PIK Mahasiswa “DATA UTAMA” Dari Kita Untuk Kita Bersama.
Pada hari Senin (10/10) bertempat di halaman STMIK Pringsewu Kampus Gadingrejo telah dilaksanakan Launching dan Pengukuhan Pengurus PIK M “DATA UTAMA” STMIK Pringsewu. Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Pringsewu (H. Sujadi), Ketua STMIK Pringsewu (Hj. Rita Irviani, M.M), Wakil Ketua I (Elisabet Yunaeti Anggraeni, M.T.I) Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan (Nur Aminudin, M.T.I), Perwakilan BKKBN Provinsi Lampung, dan Kepala Badan KB dan PP Kabupaten Pringsewu dr.Hj.Endang Budiati, Bapak Ibu Dosen STMIK Pringsewu.
Pembacaan Surat Keputusan Kepengurusan PIK Mahasiswa STMIK Pringsewu dibacakan oleh Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan (Nur Aminudin, M.T.I) dan dilanjutkan pengukuhan kepengurusan oleh Ketua STMIK Pringsewu (Hj. Rita Irviani, M.M).
Dalam sambutannya, Bupati Pringsewu (H. Sujadi) menyampaikan bahwa dengan adanya PIK M STMIK Pringsewu diharapkan dapat menjembatani permasalahan – permasalahan yang ada di dalam kampus maupun di luar kampus (masyarakat).
Para remaja adalah potensi bagi daerah yang nantinya akan menentukan masa depan daerah. Namun situasi kini perlu disadari bahwa Para remaja usia sekolah dinilai masih rentan terhadap resiko kesehatan reproduksi yang timbul dari pergaulan bebas yang belakangan mulai marak. Untuk itulah para remaja remaja harus didorong untuk berkomitmen agar tidak mengambil resiko dengan melakukan seks bebas, penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang, hingga terinveksi HIV dan Aids. Karena hal itu, Pemerintah Kabupaten Pringsewu melalui Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPPKB) menggelar Pengukuhan dan Sosialisasi Genre bagi para Pengurus Pusat Informasi Konseling (PIK) Remaja/Mahasiswa (R/M).
Beliau menegaskan, keberadaan dan peranan Pusat Informasi dan Konseling Mahasiswa di lingkup Kampus sangat penting artinya dalam membantu mahasiswa untuk mendapatkan informasi dan pelayanan konseling yang cukup dan benar tentang berbagai aspek permasalahan remaja. Oleh karena itu perlu dilakukan peningkatan pengembangan dan pengelolaan PIK Mahasiswa dalam rangka meningkatan akses dan kualitas tersebut. “besar harapan kami, semoga terbentuknya PIK Mahasiswa STMIK Pringsewu akan dapat membantu para remaja baik di dalam maupun luar kampus untuk mengatasi permasalahannya dengan melakukan konsultasi kepada teman sebayanya” harapnya.
sumber : https://stmikpringsewu.ac.id/pengukuhan-pusat-informasi-konseling-mahasiswa/
Share: